Apa Manfaat Terong bagi Tubuh? Berikut 8 Daftarnya…

Apa Manfaat Terong bagi Tubuh, adalah salah satu sayuran yang kaya akan nutrisi dan dapat memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan kandungan serat, vitamin, dan mineral yang melimpah, terong menjadi pilihan yang tepat untuk mendukung gaya hidup sehat. Lantas, apa manfaat terong bagi tubuh? Beberapa manfaat terong yang perlu diketahui antara lain menurunkan risiko penyakit jantung, membantu menyeimbangkan kadar gula darah, mendukung penurunan berat badan, hingga menjaga kesehatan saluran pencernaan di kutip oleh https://jogjavwfestival.com/.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat terong untuk kesehatan berikut ini.

Apa manfaat terong bagi tubuh?

  • Menjaga kesehatan jantung

Konsumsi terong secara rutin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta trigliserida dalam tubuh. Dengan demikian, terong berperan penting dalam mengurangi risiko penyakit jantung, termasuk stroke, serangan jantung, dan aterosklerosis. Jadi, menambahkan terong ke dalam menu harian bisa menjadi langkah pencegahan yang efektif bagi kesehatan jantung.

  • Menurunkan berat badan

Terong mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi keinginan untuk makan berlebihan. Dengan demikian, manfaat makan terong ungu dapat mendukung upaya penurunan berat badan, menjadikannya pilihan yang baik dalam program diet sehat.

Baca juga artikel kami yang lainnya: Adakah Efek Samping Konsumsi Santan Setiap Hari?

  • Melancarkan sirkulasi darah

Terong juga mengandung senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan memperbaiki sirkulasi darah. Kandungan kalium dalam terong turut berperan dalam menstabilkan tekanan darah dengan cara mendukung pengeluaran sodium melalui urine, sehingga tekanan darah pun lebih terkontrol.

  • Mencegah anemia

Kandungan terong hijau, khususnya asam folat, dapat mendukung produksi berbagai sel darah, termasuk sel darah merah yang penting untuk mencegah anemia. Mengonsumsi terong secara teratur dapat mengurangi risiko kekurangan darah, menjaga tubuh tetap sehat dan bertenaga.

  • Meningkatkan fungsi otak dan daya ingat

Terong mengandung fitonutrien yang berfungsi sebagai pelindung dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat menjaga kesehatan otak. Selain itu, terong juga kaya akan asam folat dan magnesium, dua nutrisi penting yang mendukung fungsi otak dan daya ingat.

  • Menyehatkan saluran pencernaan

Kandungan serat dalam terong sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan. Serat ini membantu mengatur waktu transit usus, mencegah sembelit, serta menurunkan risiko kanker usus. Oleh karena itu, protein terong ungu bisa menjadi tambahan yang baik dalam menjaga kelancaran sistem pencernaan.

  • Menurunkan risiko kanker

Kandungan terong ungu, seperti antioksidan, vitamin, dan mineral, dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menurunkan risiko terjadinya kanker. Mengonsumsi terong bersama dengan buah dan sayuran lain dapat membantu menjaga tubuh tetap sehat dan terlindung dari berbagai penyakit kronis.

  • Menyeimbangkan kadar gula darah

Terong mengandung antioksidan dan serat yang bermanfaat untuk menstabilkan kadar gula darah. Dengan memperlambat penyerapan karbohidrat, terong dapat membantu mencegah diabetes dan bermanfaat bagi penderita diabetes dalam mengelola kadar gula darah. Meskipun terong memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar dan tidak berlebihan untuk mencegah efek samping makan terong ungu yang mungkin muncul.

Meskipun tidak disarankan untuk dikonsumsi setiap hari secara berlebihan, terong bisa menjadi bagian dari diet sehat yang dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh. Dengan berbagai manfaat kesehatan yang dimilikinya, terong layak dipertimbangkan sebagai pilihan makanan sehat dalam pola makan sehari-hari.

Adakah Efek Samping Konsumsi Santan Setiap Hari?

Adakah Efek Samping – Konsumsi santan setiap hari memiliki efek samping kesehatan yang perlu di perhatikan.

Santan berasal dari daging kelapa yang sudah matang, di parut, di peras, dan di campur dengan air untuk mengencerkannya.

Efek samping konsumsi santan setiap hari bisa terjadi karena kandungan lemak jenuh yang lebih tinggi.

Di kutip dari Eating Well, lemak jenuh dalam kandungan santan lebih tinggi daripada susu sapi.

Berikut artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang efek samping konsumsi santan per hari.

Baca juga : Manfaat Strawberry bagi Kesehatan, dari Jantung hingga Pencernaan

Efek samping konsumsi santan setiap hari

Di sarikan dari Eating Well dan Siloam Hospitals, konsumsi santan setiap hari bisa menimbulkan efek samping meliputi:

  • Meningkatkan asupan lemak jenuh

Konsumsi santan setiap hari bisa meningkatkan asupan lemak jenuh Anda.

Lemak jenuh dalam kandungan santan per satu cangkir (240 ml) bisa mencapai 5 gram.

Itu sudah menyumbang 20 persen dari batas asupan harian.

Asupan lemak jenuh di batasi paling tidak hingga 10 persen atau kurang dari kalori harian Anda.

  • Diare

Selanjutnya, konsumsi santan setiap hari bisa menyebabkan Anda mengalami diare.

Santan dapat meningkatkan kadar air di dalam usus yang berisiko mengganggu proses pengentalan feses.

  • Asam lambung naik

Santan yang memiliki kandungan lemak yang tinggi cenderung sulit di cerna oleh lambung.

Itu bisa memicu asam lambung naik, perut kembung, hingga menimbulkan nyeri ulu hati (heartburn).

  • Menimbulkan jerawat

Kulit menjadi berjerawat juga bisa menjadi efek samping konsumsi santan setiap hari.

Itu karena konsumsi santan berlebih bisa meningkatkan kadar minyak alami pada kulit wajah, komedo, yang kemudian menyumbat paru-paru hingga memunculkan jerawat.

  • Meningkatkan berat badan

Santan mengandung lemak dan kalori yang tinggi, sehingga dapat memicu peningkatan berat badan terutama, jika di konsumsi setiap hari secara berlebihan.

Per satu cangkir (240 ml) santan mengandung 76 kalori.

Untuk mencegahnya Anda harus membatasi konsumsi santan dan mengimbanginya dengan olahraga rutin.

  • Tekanan darah tinggi

Efek samping konsumsi santan setiap hari juga bisa menyebabkan tekanan darah tinggi (hipertensi).

Efek ini karena lemak jenuh dalam kandungan santan dapat menumpuk dan menimbulkan plak pada pembuluh darah arteri.

Semakin lama kondisi itu bisa menyebabkan peradangan dan penyempitan pada pembuluh darah hingga menyumbat aliran darah.

  • Meningkatkan risiko penyakit jantung

Karena kandungan lemak jenuh yang tinggi, konsumsi santan setiap hari berisiko menyebabkan peningkatan kolesterol jahat (LDL).

Kadar kolesterol jahat yang tinggi dalam darah akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Demikianlah efek samping konsumsi santan setiap hari yang harus di perhatikan. Oleh karenanya, Anda perlu membatasi konsumsi santan.

Baca artikel lainnya : 3 Bakso Khas Jawa Ini Dijajakan “Nyempil” Di Gang Sempit

Manfaat Strawberry bagi Kesehatan, dari Jantung hingga Pencernaan

Manfaat Strawberry – Strawberry di kenal sebagai salah satu buah paling bergizi. Kandungan antioksidan dan nutrisi penting didalamnya bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.

Di lansir dari Eating Well, dalam jumlah cukup, Strawberry bisa menjadi bagian dari pola makan seimbang yang mendukung fungsi tubuh secara menyeluruh.

Kaya antioksidan dan bersifat anti-inflamasi

Warna merah pada strawberry berasal dari senyawa antosianin, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Setiap satu cangkir strawberry yang diiris mengandung sekitar 13 miligram antosianin.

Mengonsumsi strawberry secara rutin terbukti dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh dan menurunkan penanda inflamasi. Kondisi ini berkaitan erat dengan peningkatan kesehtan jantung, fungsi kognitif, serta kesehatan saluran cerna.

Menjaga Kesehtan Jantung

Kandungan serat dan antioksidan dalam strawberry berperan penting dalam menjaga kesehtan jantung. Strawberry dapat membantu menurunkan tekanan darah, memperbaiki profil kolesterol, serta mengurangi peradangan dalam tubuh.

Sebuah studi menunjukan bahwa mengonsumsi sekitar dua setengah porsi strawberry setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol LDL, jenis kolesterol yang berisiko meningkatkan penyakit jantung.

Mendukung Fungsi Otak

Antioksidan dalam strawberry juga bermanfaat untuk kesehatan otak. Senyawa ini membantu melindungi sel saraf dan memperkuat komunikasi antarsel.

Sebuah penelitian kecil menunjukan bahwa konsumsi dua cangkir strawberry segar setiap hari dapat meningkatkan daya ingat, kemampuan mengenali kata, serta pembelajaran spasial.

Konsumsi buah beri seperti strawberry secara rutin juga di yakini dapat memperlambat penurunan fungsi otak dan mengurangi risiko demensia termasuk Alzheimer.

Baca juga artikel di sini https://jogjavwfestival.com/

Baik untuk Kesehatan Usus

Serat dan polifenol dalam strawberry berperan sebgai prebotik, yaitu zat yang membantu pertumbuhan bakteri baik di usus.

Penelitian menunjukan bahwa konsumsi bubuk strawberry kering beku dapat meningkatkan jumlah mikroba usus. Manfaat serupa juga di temukan dari konsumsi strawberry dalam bentuk segar atau olahan lainnya.

Membantu Perbaiki Resistensi Insulin

Meski mengandung karbohidrat, strawberry juga jaya serat dan polifenol yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah.

Mengonsumsi stroberi sebagian dari menu seimbang dapat membantu menurunkan kadar insulin saat puasa maupun setelah makan, serta memperbaiki resistensi insulin.

Kandungan Gizi dalam Strawberry

Mengutip data dari Departmen Pertanian Amerika Serikat (USDA), satu cangkir strawberry yang di rilis mengadung:

Kalori: 53

Karbohidrat: 13 gram

Serat: 3 gram

Gula: 8 gram

Protein: 1 gram

Kalsium: 26,5 miligram

Kalium: 254 miligram

Vitamin C: 97,5 miligram

Magnesium: 21,5 miligram

Folat: 40 mikrogram

Strawberry termasuk sumber vitamin C dan folat yang cukup tinggi. Buah ini menyediakan sekitar 35 persen kebutuhan harian vitamin C dan 10 persen kebutuhan harian folat.

Dengan kandungan serat sebanyak tiga gram per cangkir, strawberry juga bisa membantu mencukupi asupan serat harian yang di sarankan, yaitu 25-34 gram.

Apa Ciri – Ciri Jantung Tidak Sehat? Ini Ulasannya

Apa Ciri – Ciri – Jantung tidak sehat memiliki beberapa tanda dan tidak semua terkait dada.mengutip WebMD, orang yang berisiko memiliki jantung tidak sehat adalah mereka yang berusia 60 tahun ke atas dan kelebihan berat badan (obesitas).

Mereka yang menderita diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi (hipertensi) juga memekiliki risiko masalah jantung.

Lalu, apa saja ciri – ciri jantung tidak sehat? Berikut artikel ini akan mengulasnya.

Ciri-ciri Jantung Tidak Sehat

Di kutip dari WebMD dan The Healthy, berikut tanda – tanda jantung tidak sehat yang harus di waspadai:

  • Rasa tidak nyaman di dada

Jika jantung anda bermasalah karena arteri tersumbat (serangan jantung), anda mungkin bisa memngalami rasa nyeri, sesak, atau tekanan tidak nyaman di dada.

Rasa tidak nyaman di dada ini bisa tetap berlangsung saat anda sedang istirahat atau sedang melakukan aktivitas fisik.

Ciri-ciri jantung tidak sehat ini bisa berlangsung lebih dari beberapa menit.

Baca juga artikel di sini https://jogjavwfestival.com/

  • Mual, gangguan pencernaan, sakit di ulu hati, atau sakit perut

Ciri – ciri jantung tidak sehat bisa tidak terkait dengan dada.

Misalnya, Anda bisa mengalami mual, gangguan pencernaan, nyeri di ulu hati, atau sakit perut.

orang dengan serangan jantung bisa menalami gejala ini.

  • Nyeri yang menyebar ke lengan

Rasa nyeri yang menjalar ke sisi kira tubuh termasuk ciri – ciri umum untuk masalah jantung.

Gejala ini hampir selalu di mulai dari rasa nyeri di dada, kemudian menjalar ke lengan kiri.

  • Pusing

Pusing juga bisa menjadi ciri-ciri jantung tidak sehat.

Ciri – ciri ini semakin jelas ketika kepala pusing di ikuti ketidaknyamanan dada atau sesak napas.

Pusing terjadi karena tekanan darah turun karena jantung tidak mampu memompa darah sebagaimana mestinya.

  • Sakit tenggorokan atau rahang

Sakit tenggorokan atau rahang mungkin tidak berhubungan dengan detak jantung.

Namun, ini bisa menjadi ciri-ciri jantung tidak sehat, jika berawal dari bagian tengah dada.

  • Kelelahan

rasa lelah yang mudah muncul dan mendadak bisa di curigai sebagai salah satu tanda – tanda jantung tidak sehat.

Kelelahan yang ekstream atau kelemahan yang tidak dapat di jelaskan, yang bisa berlangsung semala berhari – hari, bisa menjadi ciri – ciri penyakit jantung.

Misalnya, anda mendadak sangat kelelahan setelah naik tangga, membawa barang belanjaan dari mobil ke dalam rumah, atau aktivitas harian lainnya yang biasanya bisa di lakukan dengan mudah.

  • Mendengkur

Mendengkur atau kesulitan bernafas saat tidur di kaitkan dengan risiko serangan jantung atau fibrilasi atrium yang lebih tinggi (jenis aritmia jantung).

Kondisi itu umum terjadi pada penderita sleep apnea, yang berisiko tinggi mengalami masalah jantung.

Sleep apnea membuat kadar oksigen turun, tubuh merespons dengan meningkatkan aliran darah ke jantung dan otak.

  • Berkeringat

Berkeringat dingin tanpa alasan yang jelas bisa menjadi ciri-ciri jantung tidak sehat.

Jika anda berkeringat dingin dengan munculnya gejala lain, di sarankan untuk segera periksa ke dokter.

Apa yang Cepat Menurunkan Asam Urat? Berikut 10 Daftarnya

Apa yang Cepat Menurunkan Asam Urat – Pengobatan medis dan perawatan tertentu bisa menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh. Lantas, apa yang cepat menurunkan asam urat?

Obat asam urat, seperti steroid, umumnya akan di berikan oleh dokter untuk mengatasi serangan asam urat.

Selain minum obat, terdapat perawatan mandiri yang bisa di lakukan untuk mengurangi gejala asam urat, seperti mengompres sendi dengan kompres dingin, minum air putih, membatasi konsumsi makanan atau minuman tertentu, dan beristirahat.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa cara menurunkan asam urat dengan cepat berikut ini.

Baca juga : Montblanc, Berawal dari Pena Menjadi Beragam Aksesori

Apa yang cepat menurunkan asam urat?

Di sarikan dari WebMD dan Medical News Today, berikut adalah beberapa cara menurunkan asam urat dengan cepat yang bisa di lakukan, baik secara medis dan alami.

  • Minum air putih

Meningkatkan asupan cairan dengan minum air putih lebih banyak akan membantu ginjal untuk mengeluarkan kelebihan cairan melalui urine.

Mengurangi kelebihan cairan di dalam tubuh akan mengatasi peradangan dan mengurangi gejala asam urat yang di alami.

  • Mengompres dengan kompres dingin

Mengompres area sendi yang sakit dengan kompres dingin dapat mengatasi inflamasi yang muncul karena asam urat.

Untuk melakukan cara ini, Anda hanya perlu membungkus es dengan handuk tipis dan menempelkannya pada area tubuh yang sakit selama 20 menit untuk mengurangi rasa nyeri.

  • Mengatasi stres

Stres yang di rasakan akan membuat gejala asam urat pada wanita dan pria semakin serius.

Meskipun tidak bisa di atasi sepenuhnya, Anda bisa mengelola stres yang dirasakan dengan berolahraga, berlibur, meditasi, atau kegiatan lainnya yang disukai.

  • Mengangkat sendi yang sakit

Asam urat bisa menyebabkan rasa nyeri dan memicu peradangan pada tubuh, termasuk kaki, tangan, lutut, dan tumit.

Salah satu cara menurunkan asam urat yang bisa di lakukan adalah dengan mengangkat sendi yang sakit sehingga posisinya lebih tinggi dari tubuh. Contohnya, saat berbaring, Anda bisa mengganjal kaki yang terasa nyeri dengan bantal.

  • Minum kopi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum kopi lebih banyak dapat risiko. Pasalnya, kopi dapat mengurangi kadar asam urat di dalam tubuh.

Meskipun tidak ada salahnya untuk di coba, penelitian lebih lanjut masih di perlukan untuk mengetahui manfaat kopi untuk asam urat secara pasti.

  • Menghindari makanan tinggi purin

Beberapa jenis makanan memiliki kandungan purin yang tinggi, seperti beberapa jenis ikan laut, jeroan, dan makanan berlemak.

Menghindari konsumsi makanan penyebab asam urat sangatlah penting untuk menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh dan mengurangi frekuensi serangan yang muncul.

  • Minum air lemon

Air lemon sudah terbukti dapat membantu untuk menetralkan asam urat di dalam tubuh.

Untuk membuatnya, Anda hanya perlu memeras dua buah lemon segar dan menambahkannya ke dalam 2 liter air untuk diminum setiap hari secara rutin.

  • Membatasi asupan minuman beralkohol

Kebiasaan minum minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami asam urat.

Pasalnya, minuman beralkohol tinggi purin sehingga perlu dihindari oleh orang-orang dengan asam urat.

  • Makan makanan bergizi

Makan makanan bergizi yang di olah dengan proses sederhana dapat membantu untuk menurunkan asam urat tinggi dan risiko serangan asam urat.

Makanan rendah lemak, rendah karbohidrat, dan berasal dari sayuran, sangat di sarankan untuk di konsumsi oleh orang-orang dengan asam urat.

  • Minum obat asam urat

Konsumsi obat asam urat mungkin akan di sarankan oleh dokter untuk menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh.

Meskipun begitu, serangan asam urat mungkin akan di alami saat Anda mengonsumsi obat untuk pertama kali atau mencoba jenis obat yang baru.

Dengan memahami apa yang cepat, Anda bisa mulai melakukan tindakan yang di perlukan untuk mengurangi gejala yang muncul.

Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk mencari bantuan medis jika gejala yang muncul tidak kunjung membaik.

Hindari melakukan diagnosis pribadi dan minum obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.

Apa Penyebab Pilek Tak Kunjung Sembuh?

Apa Penyebab Pilek – Pilek umumnya akan sembuh dalam waktu 7-10 hari. Namun, apa penyebab pilek tak kunjung sembuh?

Ternyata ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan pilek terus-menerus, seperti kurang istirahat, kurang minum, dan stres.

Kondisi ini umumnya bisa disembuhkan dengan minum obat dan melakukan perawatan mandiri, seperti minum air hangat, beristirahat, berkumur dengan air garam, dan menjaga agar ruangan tetap hangat.

Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab pilek tak kunjung sembuh dan cara mengatasinya berikut ini.

Baca juga : Woohoo! Rose BLACKPINK Masih Menyala di Chart Radio Billboard

Apa penyebab pilek tak kunjung sembuh?

Dilansir dari WebMD, berikut adalah beberapa kondisi yang bisa jadi penyebab pilek tak kunjung sembuh yang perlu diketahui.

– Kurang minum air putih

Tubuh akan kehilangan cairan saat sakit karena memproduksi lendir dan kehilangan kelembapan alaminya.

Selain itu, minum obat pilek juga akan mengurangi cairan tubuh lebih banyak serta membuat tenggorokan terasa sakit saat menelan.

– Merasa stres

Stres dapat berdampak negatif pada sistem imun tubuh sehingga tidak bisa bekerja dengan baik untuk melawan virus.

Selain itu, stres berkepanjangan dapat mengurangi kadar sel darah putih yang bertugas untuk melawan virus sehingga lebih rentan untuk mengalami selesma dan penyakit lainnya.

– Kurang istirahat

Cukup istirahat dapat mendukung kerja sistem imun tubuh sehingga bisa melawan virus penyebab pilek.

Bahkan, tidur kurang dari lima jam setiap malam memiliki risiko 4,5 kali lebih besar untuk mengalami pilek di bandingkan dengan orang-orang yang tidur cukup atau setidaknya selama tujuh jam.

– Melakukan pengobatan yang kurang tepat

Pilek dapat di sebabkan oleh masalah kesehatan lainnya, seperti alergi dan infeksi sinus.

Melakukan pengobatan yang kurang tepat bisa membuat pilek yang di alami tidak kunjung sembuh dalam beberapa hari.

Beberapa kondisi di atas bisa memicu pilek berkepanjangan.

Meskipun begitu, Anda di imbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera mencari bantuan dokter jika di perlukan untuk mengetahui alasan kenapa flu 2 minggu tidak sembuh.

Cara mengobati pilek terus-menerus

Pilek umumnya bisa sembuh dalam beberapa hari.

Dilansir dari Mayo Clinic, pengobatan secara medis umumnya akan membantu untuk mengurangi rasa tidak nyaman yang muncul bersama pilek yang dialami, termasuk sakit tenggorokan, sakit kepala, atau demam.

Selain itu, terdapat beberapa perawatan mandiri yang bisa dilakukan sebagai cara mengobati pilek terus-menerus, seperti:

– Minum air putih lebih banyak untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang

– Minum minuman hangat untuk melegakan tenggorokan dan mengatasi hidung mampet

– Beristirahat sesering mungkin

– Menjaga agar ruangan tetap hangat, tetapi tidak terlalu panas, serta tetap lembap

– Berkumur dengan air garam yang di buat dengan mencampurkan setengah sendok teh garam dengan 240 mililiter air

– Menggunakan obat semprot hidung yang berisi cairan saline

– Menggunakan suction bulb atau karet penghisap pada anak-anak untuk mengeluarkan lendir dari masing-masing lubang hidung

Beberapa cara di atas bisa di gunakan untuk mengurangi gejala pilek yang tak kunjung sembuh.

Meskipun begitu, Anda di imbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera mencari bantuan medis jika pilek tidak sembuh-sembuh.

Pemeriksaan medis lebih lanjut akan di lakukan untuk mengetahui apa penyebab pilek tak kunjung sembuh dan Anda bisa segera mendapatkan perawatan yang di perlukan.

Baca juga : China Buka Suara ke WHO soal Gaduh Kenaikan Kasus hMPV

Manfaat Daun Kelor Apa Saja? Berikut 6 Daftarnya…

Manfaat Daun Kelor – Daun kelor memiliki kandungan antiinflamasi dan antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh. Lalu, manfaat daun kelor apa saja?

Terdapat beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan, seperti mengurangi gejala rematik, menyeimbangkan kadar gula darah, menurunkan risiko kanker, dan meningkatkan daya ingat.

Daun kelor umumnya aman untuk dikonsumsi secara rutin. Namun, konsumsi daun kelor secara berlebihan justru bisa menyebabkan efek samping tertentu, seperti sakit perut dan diare.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan berikut ini.

Baca juga : Karawang Kini Punya Pusat Kuliner Malam di Jantung Kota

Manfaat daun kelor apa saja?

Disarikan dari Healthline dan WebMD, berikut adalah beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan yang perlu di ketahui.

– Menurunkan kadar gula darah

Kadar gula darah tinggi bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti diabetes dan penyakit jantung.

Daun kelor dapat menurunkan kadar gula darah karena memiliki beberapa senyawa alami, seperti quercetin, kaempferol, glucomoringin, asam klorogenat, dan isothiocyanate.

– Mengurangi inflamasi

Kandungan daun kelor, seperti fenol, alkaloid, dan flavonoid, yang memiliki kemampuan antiinflamasi.

Bahkan, daun kelor memiliki kandungan antiinflamasi dan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan dengan biji dan pod (polong).

– Menurunkan kolesterol

Salah satu penelitian menunjukkan bahwa daun kelor memiliki senyawa antihyperlipidemic yang dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida di dalam darah.

Beberapa studi lainnya menunjukkan bahwa salah satu untuk wanita dan pria adalah dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).

– Mengurangi gejala rematik

Kandungan antiinflamasi pada daun kelor dapat membantu untuk mengurangi gejala rheumatoid arthritis, atau rematik.

Konsumsi daun kelor dapat mengurangi penumpukan cairan di dalam tubuh, kemerahan, dan rasa nyeri.

baca juga : Apa Ciri-ciri Orang Hb Rendah? Berikut 19 Daftarnya…

– Menurunkan risiko kanker

Pada penelitian laboratorium, ekstrak daun kelor sudah terbukti dapat memperlambat perkembangan sel kanker prankeas dan meningkatkan perkembangan sel kanker prankeas dan meningkatkan efektivitas kemoterapi.

Penulisan laboratorium, ekstrak daun kelor sudah terbukti dapat memperlambat perkembangan sel kanker pankreas dan meningkatkan efektivitas kemoterapi.

– Meningkatkan kesehatan otak

Beberapa ahli percaya bahwa kandungan antioksidan pada daun kelor dan senyawa alami lain di dalamnya bisa mengurangi inflamasi di dalam otak.

Hal ini kemudian bisa meningkatkan daya ingat dan mendukung kesehatan otak secara umum.

Dengan memahami manfaat daun kelor apa saja, Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.

Makan daun kelor setiap hari dalam jumlah terbatas umumnya aman dan tidak akan menimbulkan efek samping yang serius.

Namun, orang-orang yang memiliki penyakit tertentu atau sedang minum obat dari dokter diimbau untuk berkonsultasi terlebih untuk menghindari bahaya daun kelor.

Buka Puasa Bagusnya Makan Buah apa? ini 6 Pilihannya…

Buka Puasa Bagusnya Makan?? – Selama buka puasa Ramadhan sangat bagus untuk banyak makan buah-buahan.

Puasa Ramadhan mewajibkan semua umat Muslim di dunia untuk menahan rasa lapar dan haus. Kondisi tersebut berisiko menyebabkan dehidrasi.

Risiko tersebut bisa diminimalisir dengan mengatur pola konsumsi cairan secara tepat.

Baca juga : Bawa Jisoo Asia Tour 2025 di Manila, Promotor Askara Nation yang Berbasis di Indonesia Perluas Kiprah Global

Pola minum air putih selama puasa Ramadhan yang di rekomendasikan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) adalah 2-4-2.

Minum air putih dua gelas saat buka puasa, empat gelas saat makan malam (setelah tarawih), dan dua gelas saat sahur. Per gelas air putih setara dengan 230 mililiter (ml).

Selain minum air putih, Anda bisa makan buah-buahan yang kaya air untuk menghidrasi tubuh selama puasa Ramadhan.

Berikut pilihan buah terbaik untuk buka puasa Ramadhan agar tidak dehidrasi.

Pilihan buah untuk buka puasa agar tidak dehidrasi

Dikutip dari Everyday Health dan Cleveland Clinic, buah-buahan terbaik untuk dimakan saat buka puasa Ramadhan meliputi:

– Semangka

Semangka mengandung 91 persen air. Jadi, cocok makan buah semangka saat buka puasa Ramadhan.

Buah ini juga sumber banyak likopen, yang dapat membantu melindungi sel dari kerusakan akibat sinar matahari dan memperbaiki warna kulit.

Makan buah semangka saat buka puasa Ramadhan juga bisa memberikan Anda asupan vitamin C.

Vitamin C membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh dan fungsi saraf.

– Melon

Makan buah melon selama buka puasa juga bagus untuk menghidrasi Anda karena mengandung air sebanyak 90 persen.

Menurut database Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), per satu irisan buah melon (setara 102 gram) Anda juga bisa mendapatkan asupan serat sekitar 1 gram dan vitamin C 11 miligram (mg).

Kandungan seratnya membantu Anda merasakan kenyang lebih lama.

– Stroberi

Stroberi adalah beri yang paling menghidrasi dengan kandungan air hingga 91 persen.

Selain itu, makan buah ini juga akan memberikan Anda asupan serat dalam jumlah tinggi.

Dalam kandungan buah stroberi 166 gram, Anda bisa mendapatkan asupan serat sebanyak 3,3 gram.

Baca juga : 5 RM Padang ‘Legend’ Ini Sudah Berjualan Puluhan Tahun di Jakarta

– Jeruk limau gedang

Buah limau gedang mengandung banyak air hingga 91 persen.

Meski memiliki rasa yang asam, makan buah ini saat buka puasa juga bisa memberikan Anda asupan serat dari vitamin C.

Limau gedang juga buah yang rendah kalori yang mengenyangkan berkat kandungan seratnya.

– Jeruk

Jeruk bisa membantu Anda menghilangkan dahaga selama puasa Ramadhan berkat mengandung air 87 persen.

Selain itu, makan buah jeruk akan memberikan Anda asupan vitamin C, kalium, dan antioksidan.

Untuk mendapatkan nutrisi maksima dari buah ini, disarankan untuk mengonsumsi buahnya utuh, bukan dalam bentuk jus.

– Nanas

Buah lainnya yang bisa membantu tubuh Anda terhidrasi kembali saat buka puasa adalah nanas. Nanas mengandung 85 persen air.

Makan buah ini juga bisa membuat Anda mendapatkan asupan vitamin C dan serat yang baik.

Selain itu, tersedia enzim bromelain dalam kandungan buah nanas. Enzim ini membantu memecah protein dan melancarkan pencernaan.

Demikianlah sejumlah buah yang bagus dimakan untuk buka puasa agar tubuh kembali terhidrasi.

Bagaimana Memilih Menu Sahur yang Tepat? Ini Rekomendasinya…

Bagaimana Memilih Menu Sahur – Penting untuk memilih menu sahur yang tepat untuk menjalankan puasa Ramadhan

Merujuk Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), sahur adalah waktu makan yang sebisa mungkin tidak di lewatkan.

Pada waktu makan ini merupakan kesempatan Anda mendapatkan enegeri yang di butuh untuk beraktivitas selama puasa Ramadhan.

Energi yang Anda dapatkan saat sahur dapat membantu tubu tidak mudah lelah ketika beraktivitas selama puasa Ramadhan.

Apa yang di rekomendasikan sebagai menu sahur yang tepat tersebut? Artikel ini akan mengulasnya. Dan baca juga artikel berikut ini Rokok Elektrik Apakah Sehat? Ketahui Ini Kandungannya…

Tips memilih menu sahur yang tepat

Di lampirkan dari Kemenkes RI dan Health Xchange, menu sahur yang tepat meliputi berikut :

Memilih karbohidrat kompleks

Menu sahur yang tepat adalah yang mengandung karbohidrat kompleks.

Nutrisi ini sangat di butuhkan oleh tubuh saat puasa sebagai salah satu sumber energi.

Karbohidrat kompeks terdiri dari roti gandum, nasi merah, dan oatmeal.

Ini nutrisi yang berserat tinggi yang membuthukan waktu lebih lama untuk di cerna, sehingga membantu mempertahankan tingkat energi lebih lama.

Menghindari makanan bersantan maupun pedas

Makanan yang mengandung santan dan juga pedas akan sangat sulit untuk di cerna dalam tubuh.

Sehingga, jenis makanan ini tidak di sarankan untuk menjadi menu sahur.

Makan makanan bersantan maupun pedas akan membuat asam lambung menjadi naik, sehingga memicu berbagai macam gangguan pencernaan.

– Memperbanyak konsumsi sayur dan buah

Makanan yang mengandung santan dan juga pedas akan sangat sulit untuk di cerna dalam tubuh.

Sehingga, jenis makanan ini tidak di sarankan untuk menjadi menu sahur.

Makan makanan bersantan maupun pedas akan membuat asam lambung menjadi naik, sehingga memicu berbagai macam gangguan pencernaan.

Memperbanyak konsumsi sayur dan buah

Buah dan sayur adalah makanan yang mengandung banyak nutrisi bermanfaat untuk kesehatan.

Sayur dan buah kaya akan serat yang sangat penting untuk meningkatkan rasa kenyang dan mencegah sembelit selama puasa Ramadhan.

Buah dan sayur juga mengandung vitamin, mineral, dan fitokimia yang penting untuk kesehatan.

Jadi buah dan sayur sangat di rekomendasikan menjadi menu sahur selama Ramadhan.

Mencukupi asupan protein

Dalam memilih menu sahur juga sangat penting untuk memperhatikan kandungan proteinnya.

Protein dalam makanan memiliki peran sebagai cadangan energi.

Oleh karena itu, mencukupi kebutuhan protein saat makan sahur akan memberikan Anda energi secara konstan dalam tubuh.

Sumber protein yang baik karena sekaligus bisa membatasi asupan lemak Anda selama puasa Ramadhan meliputi daging ayam tanpa kulit, ikan, dan produk susu rendah lemak.

Mencukupi cairan di dalam tubuh

Anda juga harus memerhatikan asupan cairan dalam tubuh untuk menyiapkan menu sahur.

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik adalah salah satu kunci agar tubuh tetap sehat selama puasa Ramadhan.

Menghidrasi tubuh

Dengan menahan lapar dan haus selama ramadhan, maka sangat penting untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuh kita.

Saat sahur di sarankan untuk minum air putih setidaknya dua gelas (berukuran 230ml per gelas).

Selain itu, Anda bisa memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan makan sayur, buah-buahan, dan sup ayam.

Demikianlah sejumlah rekomendasikan untuk menyiapkan menu sahur yang tepat agar bisa beraktivitas selama puasa Ramadhan.

Rokok Elektrik Apakah Sehat? Ketahui Ini Kandungannya…

Rokok Elektrik Apakah Sehat, Rokok elektrik atau yang lebih di kenal dengan sebutan vape semakin populer dalam beberapa tahun terakhir, terutama di kalangan generasi muda. Banyak yang menganggap vape sebagai alternatif yang lebih aman di bandingkan rokok konvensional. Namun, apakah benar rokok elektrik itu sehat? Untuk menjawab pertanyaan ini, penting bagi kita untuk memahami kandungan yang terdapat dalam rokok elektrik dan dampaknya bagi kesehatan di kutip oleh jogjavwfestival.com.

Apa Itu Rokok Elektrik?

Rokok elektrik bekerja dengan memanaskan cairan (liquid) yang mengandung nikotin, rasa, dan bahan kimia lainnya hingga berubah menjadi uap yang kemudian di hirup oleh penggunanya. Berbeda dengan rokok biasa yang menghasilkan asap dari pembakaran tembakau, vape hanya menghasilkan uap tanpa ada proses pembakaran. Meskipun demikian, tidak berarti vape bebas dari risiko kesehatan.

Kandungan dalam Cairan Rokok Elektrik

Cairan rokok elektrik atau e-liquid terdiri dari beberapa bahan utama, seperti:

  1. Nikotin: Ini adalah bahan yang membuat pengguna merasa ketagihan. Nikotin berperan dalam meningkatkan tekanan darah dan detak jantung, serta dapat menyebabkan kecanduan.
  2. Propilen Glikol (PG) dan Gliserin Sayuran (VG): Kedua bahan ini di gunakan sebagai pelarut untuk nikotin dan perasa dalam cairan vape. Keduanya umumnya di anggap aman untuk konsumsi dalam jumlah terbatas, namun saat di panaskan, bisa menghasilkan zat-zat yang berpotensi berbahaya bagi tubuh.
  3. Perasa: Banyak rasa yang di tambahkan dalam cairan vape, mulai dari rasa buah, permen, hingga kopi. Beberapa bahan perasa ini, jika di panaskan dalam suhu tinggi, dapat melepaskan senyawa yang berbahaya bagi paru-paru, seperti diacetyl, yang bisa menyebabkan penyakit paru-paru yang serius.
  4. Zat Berbahaya Lainnya: Beberapa studi menunjukkan bahwa cairan vape dapat mengandung bahan kimia berbahaya seperti formaldehida, asetaldehida, dan akrolein, yang dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan pada saluran pernapasan. Zat-zat ini biasanya terbentuk akibat proses pemanasan yang terlalu tinggi atau penggunaan bahan berkualitas rendah.

Baca juga artikel kami yang lainya: Apa Ciri-ciri Orang Hb Rendah? Berikut 19 Daftarnya…


Dampak Kesehatan Penggunaan Rokok Elektrik

Meskipun banyak orang beranggapan bahwa rokok elektrik lebih aman daripada rokok konvensional, penelitian mengenai dampaknya masih terus berkembang. Beberapa dampak negatif yang perlu di perhatikan adalah:

  1. Ketergantungan Nikotin: Sama seperti rokok biasa, vape dapat menyebabkan ketergantungan pada nikotin. Pengguna yang beralih dari rokok biasa ke vape mungkin merasa tidak terlalu terpengaruh oleh dampak jangka panjangnya, tetapi risiko kecanduan tetap ada.
  2. Gangguan Pernafasan: Meskipun tidak mengandung tar seperti rokok biasa, inhalasi uap vape tetap bisa menyebabkan gangguan pernapasan. Beberapa orang melaporkan batuk, sesak napas, dan iritasi tenggorokan setelah menggunakan vape dalam jangka panjang.
  3. Potensi Kanker: Beberapa bahan kimia yang di temukan dalam cairan vape, seperti formaldehida dan asetaldehida, di ketahui dapat meningkatkan risiko kanker. Walaupun uap dari rokok elektrik mengandung lebih sedikit bahan berbahaya daripada asap rokok konvensional, risiko jangka panjang tetap harus di perhitungkan.
  4. Dampak pada Kesehatan Jantung: Penggunaan nikotin dalam vape dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan detak jantung. Meskipun efek jangka panjangnya belum sepenuhnya di pahami, penggunaan nikotin secara berlebihan dapat memperburuk kondisi jantung dan pembuluh darah.

Apakah Rokok Elektrik Alternatif yang Lebih Sehat?

Beberapa orang beralih ke rokok elektrik dengan harapan dapat mengurangi risiko yang terkait dengan merokok konvensional. Dalam beberapa kasus, vape bisa menjadi cara untuk mengurangi paparan terhadap bahan berbahaya seperti tar dan karbon monoksida. Namun, bukan berarti vape sepenuhnya aman. Mengurangi dampak kesehatan dengan beralih ke vape tidak berarti menghindari risiko, melainkan hanya mengubah jenis risikonya.

Apa Ciri-ciri Orang Hb Rendah? Berikut 19 Daftarnya…

Apa Ciri-ciri Orang Hb, Hemoglobin (Hb) adalah protein dalam darah yang berfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Ketika kadar Hb dalam darah rendah, kondisi ini bisa menandakan seseorang mengalami anemia, yang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Lantas, apa saja ciri-ciri orang dengan Hb rendah? Berikut 19 tanda yang perlu diperhatikan di kutip oleh https://jogjavwfestival.com/.

1. Kelelahan Berlebihan

Kelelahan yang tidak wajar adalah tanda utama dari Hb rendah. Karena tubuh kekurangan oksigen, seseorang akan merasa lemas dan mudah lelah, bahkan setelah melakukan aktivitas ringan.

2. Pusing atau Kepala Terasa Ringan

Kekurangan Hb mengurangi suplai oksigen ke otak, yang bisa menyebabkan pusing atau bahkan pingsan dalam kasus yang lebih parah.

3. Kulit Pucat

Kulit yang tampak lebih pucat dari biasanya dapat menjadi indikasi bahwa darah tidak membawa cukup oksigen ke seluruh tubuh, sehingga kulit kehilangan warna merah muda sehatnya.

4. Sesak Napas

Saat Hb rendah, tubuh berusaha mengganti kekurangan oksigen dengan meningkatkan laju pernapasan, menyebabkan sesak napas meskipun tidak sedang beraktivitas berat.

5. Detak Jantung Cepat

Peningkatan detak jantung bisa terjadi karena tubuh mencoba mengompensasi kekurangan oksigen dengan memompa darah lebih cepat.

6. Kaki atau Tangan Dingin

Sirkulasi darah yang tidak optimal akibat rendahnya kadar Hb bisa menyebabkan tangan atau kaki terasa lebih dingin dari biasanya.

7. Sakit Kepala

Kadar oksigen yang rendah juga memengaruhi fungsi otak, dan ini bisa menyebabkan sakit kepala ringan hingga berat.

8. Susah Berkonsentrasi

Kekurangan oksigen dapat mengganggu kemampuan kognitif, membuat seseorang sulit fokus atau berkonsentrasi.

9. Mudah Marah atau Cemas

Kekurangan oksigen yang mengganggu fungsi tubuh dapat memengaruhi suasana hati, menyebabkan seseorang merasa lebih mudah cemas atau mudah marah.

10. Mual atau Kehilangan Nafsu Makan

Beberapa orang dengan Hb rendah juga mengalami mual atau kehilangan selera makan, yang berhubungan dengan gangguan pencernaan akibat kurangnya oksigen.


Baca juga artikel kami yang lain nya: MAMAMOO Rayakan Ultah ke-10 dengan Album Spesial


11. Rambut Rontok

Kurangnya pasokan oksigen dan nutrisi yang dibawa darah ke folikel rambut bisa membuat rambut lebih mudah rontok.

12. Gigi dan Gusi Berdarah

Hb yang rendah dapat mempengaruhi pembekuan darah, yang mengarah pada gusi berdarah atau memar yang mudah muncul.

13. Bibir atau Kuku Biru

Bibir atau kuku yang berubah menjadi biru dapat menandakan bahwa tubuh tidak menerima cukup oksigen, suatu kondisi yang sering terkait dengan anemia.

14. Nyeri Dada

Ketika tubuh kesulitan mendapatkan oksigen yang cukup, ini bisa mempengaruhi jantung dan menyebabkan rasa nyeri atau tekanan di dada.

15. Penyembuhan Luka yang Lambat

Kurangnya oksigen yang dibawa oleh darah juga memperlambat proses penyembuhan luka, membuat luka menjadi lebih lama sembuh.

16. Kaki atau Tangan Bengkak

Penurunan sirkulasi darah dapat menyebabkan penumpukan cairan di ekstremitas tubuh, menyebabkan kaki atau tangan bengkak.

17. Gangguan Tidur

Kekurangan oksigen selama tidur bisa mengganggu kualitas tidur, menyebabkan insomnia atau tidur yang gelisah.

18. Mudah Terjatuh

Karena pusing, kelemahan, dan gangguan keseimbangan, orang dengan Hb rendah rentan terjatuh lebih sering.

19. Kelemahan Otot

Ketika kadar Hb rendah, tubuh tidak dapat mengangkut cukup oksigen ke otot-otot, menyebabkan kelemahan otot, bahkan dalam aktivitas sehari-hari.

China Buka Suara ke WHO soal Gaduh Kenaikan Kasus hMPV

Kenaikan Kasus hMPV – Pada awal tahun 2025, dunia kesehatan di gegerkan dengan laporan mengenai lonjakan kasus Human Metapneumovirus (hMPV) yang terjadi di beberapa negara, termasuk China. Virus ini, yang sudah di kenal dalam dunia medis, kembali menjadi sorotan setelah sejumlah negara melaporkan peningkatan signifikan dalam jumlah kasusnya. Dalam konteks ini, China akhirnya membuka suara kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), menanggapi kekhawatiran global terkait penyebaran hMPV di kutip oleh jogjavwfestival.com.

Apa Itu hMPV?

Kenaikan Kasus hMPV – Human Metapneumovirus (hMPV) adalah virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan akut, terutama pada anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Gejalanya mirip dengan flu biasa, termasuk batuk, demam, dan kesulitan bernapas, namun pada kasus yang lebih parah, hMPV dapat menyebabkan pneumonia dan bronkiolitis, terutama pada bayi dan anak-anak. Walaupun hMPV tidak sepopuler virus flu atau COVID-19, ia tetap menjadi penyebab utama infeksi pernapasan pada anak-anak. Penyebarannya dapat terjadi melalui percikan air liur saat batuk atau bersin, serta kontak langsung dengan permukaan yang terkontaminasi.

Mengapa China Membuka Suara?

Pada bulan Januari 2025, China mengonfirmasi adanya lonjakan kasus hMPV, yang memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat internasional. Pemerintah China, melalui kementerian kesehatannya, segera berkomunikasi dengan WHO untuk memberikan klarifikasi dan penjelasan terkait situasi terkini di negara tersebut. Dalam pernyataan resminya, China menjelaskan bahwa meskipun jumlah kasus hMPV meningkat. Virus ini belum menunjukkan tanda-tanda mutasi yang lebih berbahaya atau kemampuan penyebaran yang lebih cepat di bandingkan sebelumnya. China juga menekankan bahwa mereka telah mengambil langkah-langkah proaktif untuk mengendalikan penyebaran virus ini. Di antaranya adalah meningkatkan kapasitas deteksi dan diagnosis, memperketat prosedur pengawasan di rumah sakit, serta menyediakan vaksinasi dan pengobatan yang lebih baik bagi mereka yang rentan, terutama anak-anak dan orang tua.

Kenaikan Kasus di Seluruh Dunia

Selain China, beberapa negara lain seperti Jepang, India, dan Amerika Serikat juga melaporkan peningkatan kasus hMPV yang cukup signifikan. WHO mencatat bahwa meskipun penyebaran hMPV tidak secepat COVID-19 atau virus influenza musiman. Lonjakan kasus ini perlu di waspadai mengingat dampaknya yang besar pada kelompok rentan. WHO, dalam responnya, menyatakan bahwa mereka akan terus memantau perkembangan situasi dan memberikan dukungan teknis kepada negara-negara yang terdampak. Meski demikian, mereka juga menegaskan pentingnya transparansi dalam melaporkan data terkait kasus hMPV untuk mempermudah koordinasi global dalam menghadapi virus ini.


Baca juga: Karawang Kini Punya Pusat Kuliner Malam di Jantung Kota


Langkah Ke Depan

Situasi ini menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap penyakit menular lainnya selain COVID-19. Meski dunia telah terbiasa dengan ancaman pandemi besar, infeksi yang lebih “terlupakan” seperti hMPV tetap bisa memberi dampak serius, terutama pada kelompok yang rentan. Oleh karena itu, pemantauan yang lebih ketat dan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pencegahan infeksi saluran pernapasan tetap menjadi prioritas. Bagi masyarakat, penting untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan pernapasan. Terutama selama musim flu atau saat lonjakan kasus penyakit saluran pernapasan lainnya. Penggunaan masker dan menjaga jarak sosial juga masih menjadi langkah yang efektif dalam mencegah penyebaran penyakit.

Apakah Konsumsi Buah Tinggi Gula Aman bagi Tubuh? Ini Kata Pakar Harvard

Buah Tinggi Gula – Buah-buahan merupakan bagian penting dalam pola makan sehat. Mereka kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang penting untuk kesehatan tubuh. Namun, ada kekhawatiran di kalangan beberapa orang tentang kandungan gula dalam buah-buahan, terutama buah-buahan yang lebih manis. Apakah konsumsi buah tinggi gula aman bagi tubuh? Apakah kita perlu menghindari buah-buahan seperti pisang, mangga, atau anggur karena kandungan gula mereka? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita lihat pandangan para ahli, termasuk pakar dari Harvard University.

1. Memahami Gula dalam Buah: Gula Alamiah vs. Gula Tambahan

Sebelum membahas lebih jauh, penting untuk memahami perbedaan antara gula alamiah yang ditemukan dalam buah-buahan dan gula tambahan yang sering kita temui dalam makanan olahan. Gula dalam buah terdiri dari fruktosa dan glukosa, yang berfungsi sebagai sumber energi alami bagi tubuh. Selain itu, buah juga mengandung serat yang membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah. Mengurangi lonjakan gula darah yang cepat di kutip oleh jogjavwfestival.com.

Sementara itu, gula tambahan yang di temukan dalam makanan olahan dan minuman manis sering kali memiliki efek lebih buruk bagi tubuh. Gula tambahan dapat meningkatkan risiko gangguan metabolisme, diabetes, dan obesitas. Oleh karena itu, meskipun beberapa buah mengandung kadar gula yang lebih tinggi. Mereka tetap jauh lebih sehat di bandingkan dengan makanan yang mengandung gula tambahan.

2. Pakar Harvard: Buah dengan Gula Tinggi Tidak Perlu Ditakuti

Menurut para ahli gizi dari Harvard T.H. Chan School of Public Health, meskipun buah tertentu memiliki kandungan gula yang lebih tinggi, konsumsi buah dalam jumlah moderat tetap aman dan bermanfaat bagi tubuh. Menurut mereka, buah-buahan yang tinggi gula seperti pisang, anggur, atau mangga, justru bisa menjadi pilihan yang sangat baik bagi mereka yang membutuhkan energi cepat, misalnya bagi atlet atau individu yang aktif secara fisik.

Dr. Dariush Mozaffarian, seorang profesor di Harvard, menjelaskan bahwa konsumsi buah dengan kadar gula alami yang tinggi tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis berkat kandungan serat dan air di dalamnya. “Serat dalam buah-buahan membantu memperlambat proses pencernaan, sehingga tubuh memiliki waktu lebih banyak untuk mencerna gula secara perlahan dan lebih merata,” kata Dr. Mozaffarian.

Selain itu, buah-buahan tinggi gula juga mengandung banyak antioksidan, vitamin C, dan kalium, yang semuanya berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membantu fungsi sel tubuh secara keseluruhan.

3. Buah-Buahan yang Tinggi Gula: Mana yang Harus Diperhatikan?

Meskipun sebagian besar buah tetap aman di konsumsi, ada beberapa hal yang perlu di perhatikan. Orang yang memiliki masalah dengan metabolisme gula, seperti penderita diabetes tipe 2. Perlu lebih berhati-hati dalam memilih jenis buah dan mengatur jumlah konsumsi buah manis. Ini karena konsumsi gula berlebih dapat mempengaruhi pengendalian kadar gula darah.

Beberapa buah yang memiliki kandungan gula lebih tinggi, seperti pisang matang, mangga, dan anggur. Menyebabkan lonjakan gula darah yang lebih cepat di bandingkan dengan buah-buahan yang lebih rendah gula seperti apel, pir, atau beri. Namun, bukan berarti Anda harus menghindari buah-buahan manis ini sepenuhnya. Yang perlu di lakukan adalah mengatur porsi konsumsi dan mengonsumsinya bersama makanan lain yang mengandung protein dan lemak sehat, yang dapat membantu menyeimbangkan kadar gula darah.


Baca juga: Netflix Bantah Rumor Leonardo DiCaprio Bergabung di Squid Game 3


4. Batasan Konsumsi dan Keseimbangan yang Tepat

Menurut panduan dari Harvard, cara terbaik untuk mengonsumsi buah adalah dengan memperhatikan keseimbangan dalam pola makan Anda. Mengonsumsi 2 hingga 4 porsi buah per hari sudah cukup untuk mendapatkan manfaat gizi optimal tanpa berisiko menyebabkan lonjakan gula darah yang berlebihan. Variasi buah juga penting, karena setiap jenis buah memiliki profil gizi yang berbeda dan dapat memberikan manfaat yang berbeda bagi kesehatan.

Satu porsi buah setara dengan satu buah ukuran sedang, seperti apel atau pisang, atau sekitar satu cangkir potongan buah. Jika Anda khawatir tentang kandungan gula, Anda bisa memilih buah-buahan yang lebih rendah gula seperti beri (stroberi, blueberry, raspberry) yang juga kaya akan antioksidan dan serat.

5. Buah Adalah Pilihan Sehat yang Tidak Perlu Di khawatirkan

Secara keseluruhan, konsumsi buah dengan kandungan gula alami tetap aman dan sangat di anjurkan bagi kebanyakan orang. Termasuk mereka yang menginginkan diet sehat. Pakar dari Harvard menekankan pentingnya mengonsumsi buah-buahan dalam pola makan yang seimbang. Jangan khawatir tentang kadar gula dalam buah-buahan—yang lebih penting adalah menghindari konsumsi gula tambahan dari makanan olahan dan tetap memperhatikan pola makan secara keseluruhan.

Jadi, meskipun Anda mungkin lebih memilih buah-buahan yang rendah gula, tidak ada salahnya menikmati buah-buahan manis dengan bijak. Kunci dari pola makan sehat adalah keberagaman, keseimbangan, dan moderasi. Semuanya dapat di capai dengan memasukkan buah-buahan ke dalam rutinitas harian Anda.

Makanan Anti-Peradangan Terbaik, Salah Satunya Mudah Ditemukan

Anti-Peradangan Terbaik – Peradangan dalam tubuh adalah respon alami yang terjadi ketika tubuh berusaha melawan infeksi atau cedera. Namun, peradangan yang berlarut-larut dapat berisiko menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan gangguan persendian. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan peradangan dalam tubuh dengan cara yang sehat, salah satunya dengan mengonsumsi makanan anti-peradangan. Berikut adalah dua makanan anti-peradangan terbaik yang dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh. Salah satunya sangat mudah di temukan di pasar atau supermarket di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Ikan Berlemak (Salmon, Makarel, Sarden)

Ikan berlemak seperti salmon, makarel, dan sarden di kenal sebagai salah satu sumber makanan yang sangat efektif untuk melawan peradangan. Mengapa? Ikan ini kaya akan asam lemak omega-3, khususnya EPA (eicosapentaenoic acid) dan DHA (docosahexaenoic acid). Omega-3 adalah asam lemak esensial yang dapat menurunkan produksi molekul pro-peradangan dalam tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi omega-3 dapat mengurangi risiko penyakit jantung, arthritis, bahkan kanker. Asam lemak omega-3 juga telah terbukti dapat mengurangi gejala penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis dan psoriasis.

Cara Mengonsumsinya: Anda bisa memasak ikan berlemak ini dengan cara di panggang, di bakar, atau di buat menjadi sup. Untuk hasil terbaik, konsumsi ikan berlemak ini setidaknya dua kali seminggu.


Baca juga: Jangan Buang Sisa Jagung Bakar Malam Tahun Baru, Olah Jadi Bakwan Krispi


2. Jahe: Makanan Anti-Peradangan yang Mudah Ditemukan

Bahan rempah yang sering di gunakan dalam berbagai masakan Indonesia, ternyata memiliki manfaat luar biasa dalam mengatasi peradangan. Jahe mengandung senyawa aktif bernama gingerol yang berfungsi sebagai antioksidan kuat dan anti-inflamasi. Gingerol mampu menghambat produksi zat-zat pro-inflamasi dalam tubuh, sehingga mengurangi pembengkakan dan rasa sakit. Jahe telah di gunakan sejak zaman dahulu dalam pengobatan tradisional untuk meredakan rasa sakit, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berbagai penelitian juga mendukung klaim ini, dengan menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada kondisi seperti osteoarthritis, mual, dan masalah pencernaan.

Cara Mengonsumsinya: Jahe dapat dengan mudah di temukan di pasar dan bisa di gunakan dalam berbagai bentuk. Anda bisa membuat teh jahe dengan meremas jahe segar dan menyeduhnya dengan air panas, atau menambahkannya dalam masakan seperti sup dan curry. Untuk peradangan, konsumsi jahe secara rutin bisa membantu menurunkan gejala yang muncul.

Mengapa Perlu Mengonsumsi Makanan Anti-Peradangan?

Peradangan kronis bisa menyebabkan banyak masalah kesehatan serius. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan yang memiliki sifat anti-peradangan sangat di anjurkan. Tidak hanya membantu mencegah penyakit, makanan anti-peradangan seperti ikan berlemak dan jahe juga dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan dengan mengurangi rasa sakit dan meningkatkan energi. Dengan memasukkan ikan berlemak dan jahe dalam diet harian Anda, Anda tidak hanya melawan peradangan, tetapi juga memberi tubuh Anda sumber gizi penting yang mendukung kesehatan jangka panjang. Jadi, mulailah dengan memilih bahan makanan yang tepat, dan nikmati manfaatnya untuk tubuh Anda!

Apakah Mengurangi Konsumsi Garam Bisa Menurunkan Berat Badan?

Mengurangi Konsumsi Garam – Konsumsi garam berlebihan sering kali dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, mulai dari tekanan darah tinggi hingga risiko penyakit jantung. Namun, ada pertanyaan yang lebih menarik bagi banyak orang yang sedang berusaha menurunkan berat badan: Apakah mengurangi konsumsi garam bisa membantu menurunkan berat badan? Jawaban atas pertanyaan ini memerlukan pemahaman lebih mendalam tentang bagaimana garam mempengaruhi tubuh dan bagaimana dampaknya terhadap penurunan berat badan di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Pengaruh Garam terhadap Retensi Cairan

Salah satu cara garam berpengaruh pada berat badan adalah melalui proses retensi cairan. Garam mengandung natrium, yang memainkan peran penting dalam mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Ketika kita mengonsumsi terlalu banyak garam, tubuh cenderung menahan lebih banyak air untuk menjaga keseimbangan natrium dalam sel dan darah. Akibatnya, berat badan bisa meningkat karena penumpukan cairan ini, meskipun sebenarnya tidak ada penambahan lemak tubuh.

Faktanya, banyak orang yang merasa tubuhnya “lebih berat” setelah mengonsumsi makanan tinggi garam, seperti makanan olahan atau fast food. Ini bisa menciptakan kesan bahwa berat badan mereka bertambah, padahal yang terjadi hanyalah penumpukan air.

2. Apakah Mengurangi Garam Membantu Mengurangi Berat Badan?

Mengurangi konsumsi garam bisa membantu mengurangi penumpukan cairan dalam tubuh, yang pada gilirannya bisa menurunkan angka timbangan sementara. Namun, penurunan ini bersifat sementara dan tidak berhubungan langsung dengan penurunan lemak tubuh. Penurunan berat badan yang berkelanjutan hanya bisa tercapai dengan defisit kalori, yaitu dengan membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi.

Penting untuk memahami bahwa mengurangi garam tidak secara langsung membakar lemak. Namun, bagi sebagian orang yang sensitif terhadap garam, pengurangan garam bisa membantu mengurangi rasa kembung dan membuat tubuh terasa lebih ringan.

3. Manfaat Mengurangi Garam bagi Kesehatan Secara Umum

Mengurangi konsumsi garam lebih berfokus pada kesehatan jangka panjang daripada penurunan berat badan semata. Asupan garam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi), stroke, dan penyakit jantung. Dengan mengurangi garam, Anda tidak hanya menghindari penambahan berat badan sementara tetapi juga melindungi tubuh dari dampak buruk garam berlebih. Beberapa studi juga menunjukkan bahwa diet rendah garam dapat memperbaiki fungsi ginjal, mengurangi risiko pembengkakan (edema), serta meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan jantung secara keseluruhan.


Baca juga: Minji NewJeans Jadi Korban Deepfake Tanpa Busana, Bikin Pihak Agensi Gerah


4. Apakah Diet Rendah Garam Baik untuk Semua Orang?

Walaupun mengurangi garam umumnya bermanfaat bagi kebanyakan orang, ada juga beberapa kondisi medis tertentu yang memerlukan perhatian lebih. Misalnya, bagi individu dengan masalah ginjal tertentu atau yang sedang menjalani perawatan medis khusus, pengurangan garam perlu dilakukan di bawah pengawasan dokter. Selain itu, orang yang sangat aktif dan banyak berkeringat mungkin memerlukan asupan garam lebih banyak untuk menggantikan natrium yang hilang melalui keringat.

5. Cara Mengurangi Konsumsi Garam dengan Efektif

Untuk mengurangi konsumsi garam tanpa mengorbankan rasa pada makanan, Anda bisa mencoba beberapa tips berikut:

  • Perbanyak mengonsumsi makanan segar: Sayuran, buah-buahan, daging tanpa olahan, dan biji-bijian biasanya mengandung sedikit atau bahkan tidak ada garam tambahan.
  • Gunakan rempah-rempah alami: Gantilah garam dengan berbagai bumbu alami seperti bawang putih, lada, jahe, atau rempah-rempah lain untuk memberi rasa pada makanan.
  • Pilih produk tanpa tambahan garam: Saat membeli produk olahan, pilih yang memiliki label “rendah natrium” atau “tanpa garam tambahan”.
  • Kurangi konsumsi makanan cepat saji: Makanan cepat saji biasanya mengandung garam dalam jumlah tinggi yang dapat menyebabkan retensi cairan dan masalah kesehatan lainnya.

6. Garam dan Penurunan Berat Badan

Secara keseluruhan, mengurangi konsumsi garam dapat membantu menurunkan berat badan secara sementara dengan mengurangi retensi cairan dalam tubuh, namun itu bukan cara yang efektif untuk menurunkan lemak tubuh. Penurunan berat badan yang sesungguhnya memerlukan perubahan pola makan secara keseluruhan, olahraga teratur, dan pengelolaan kalori.

Yang lebih penting adalah menjaga keseimbangan konsumsi garam demi kesehatan tubuh jangka panjang. Diet rendah garam dapat bermanfaat bagi tekanan darah, kesehatan jantung, dan fungsi ginjal, yang kesemuanya merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Dengan kata lain, meskipun mengurangi garam bisa membantu Anda merasa lebih ringan dan lebih sehat, tidak bisa diandalkan sebagai satu-satunya cara untuk menurunkan berat badan.

Penyebab Telinga Sakit ketika di Pesawat dan Cara Mengatasinya

Penyebab Telinga Sakit – Pernahkah Anda merasakan telinga sakit atau terasa penuh saat sedang terbang di pesawat? Sensasi ini sering kali mengganggu kenyamanan perjalanan udara, terutama bagi mereka yang belum terbiasa dengan perubahan tekanan udara. Meskipun umum terjadi, rasa sakit pada telinga saat berada di pesawat dapat menimbulkan ketidaknyamanan. Lalu, apa sebenarnya yang menjadi penyebabnya? Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang penyebab telinga sakit saat di pesawat dan bagaimana cara mengatasinya di kutip oleh jogjavwfestival.com.

Penyebab Telinga Sakit di Pesawat

  1. Perubahan Tekanan Udara
    Ketika pesawat lepas landas atau mendarat, terjadi perubahan tekanan udara yang signifikan. Pada ketinggian tertentu, udara di sekitar pesawat lebih tipis dibandingkan di permukaan bumi. Perubahan ini mempengaruhi telinga tengah, bagian dari telinga yang terhubung dengan saluran Eustachius—saluran yang menghubungkan telinga tengah dengan tenggorokan.

    Bagaimana ini menyebabkan sakit?
    Saluran Eustachius berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan udara di dalam telinga tengah dengan tekanan udara di luar tubuh. Ketika pesawat terbang naik atau turun, tekanan di luar tubuh berubah lebih cepat daripada tekanan di dalam telinga. Jika saluran Eustachius tidak dapat menyamakan tekanan dengan cepat, telinga akan terasa penuh atau sakit karena perbedaan tekanan ini.

  2. Kondisi Saluran Eustachius yang Tersumbat
    Beberapa orang mungkin lebih rentan terhadap sumbatan pada saluran Eustachius. Kondisi seperti pilek, alergi, atau infeksi saluran pernapasan atas dapat menyebabkan peradangan atau penumpukan lendir di saluran ini. Ketika saluran Eustachius tersumbat, proses penyeimbangan tekanan menjadi lebih sulit, yang dapat memicu rasa sakit dan ketidaknyamanan pada telinga.
  3. Penyakit Telinga atau Gangguan Kesehatan Lainnya
    Beberapa orang yang memiliki riwayat gangguan telinga seperti infeksi telinga tengah atau masalah pendengaran mungkin lebih rentan merasakan sakit yang lebih intens ketika terbang. Infeksi atau peradangan dapat memperburuk sensasi sakit akibat perubahan tekanan udara.

Baca juga: Ini 3 Sayur yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat


Cara Mengatasi Telinga Sakit Saat di Pesawat

Meskipun rasa sakit pada telinga saat terbang cukup umum, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi atau menghindari rasa sakit tersebut.

  1. Menyamakan Tekanan dengan Menelan atau Mengunyah
    Salah satu cara terbaik untuk menyeimbangkan tekanan adalah dengan menelan atau mengunyah. Cobalah mengunyah permen karet, menghisap permen, atau menelan ludah secara teratur. Aktivitas ini dapat membantu membuka saluran Eustachius dan menyeimbangkan tekanan udara di dalam telinga.
  2. Teknik Valsalva
    Jika telinga terasa penuh atau tersumbat, Anda dapat mencoba teknik Valsalva. Caranya adalah dengan menutup hidung, menutup mulut, dan kemudian mencoba mengeluarkan napas secara perlahan. Teknik ini dapat membantu membuka saluran Eustachius dan menyamakan tekanan. Namun, hindari melakukannya dengan terlalu keras karena dapat menyebabkan kerusakan pada telinga.
  3. Gunakan Obat Tetes Telinga atau Dekongestan
    Jika Anda sedang mengalami pilek atau alergi, menggunakan obat tetes telinga atau dekongestan bisa membantu. Obat ini akan membantu mengurangi peradangan dan membuka saluran Eustachius, sehingga mengurangi rasa sakit akibat perubahan tekanan. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan tersebut.
  4. Hindari Tidur Saat Dekat Proses Lepas Landas atau Pendaratan
    Tidur saat pesawat lepas landas atau mendarat dapat membuat Anda kurang sadar terhadap perubahan tekanan. Hal ini bisa membuat Anda melewatkan momen penting untuk menyeimbangkan tekanan melalui menelan atau mengunyah. Sebaiknya tetap terjaga saat dua fase tersebut untuk memantau kondisi telinga dan melakukan teknik penyeimbangan tekanan.
  5. Cek Kesehatan Telinga Sebelum Terbang
    Jika Anda memiliki riwayat infeksi telinga atau masalah kesehatan yang berhubungan dengan telinga, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum terbang. Dokter bisa memberikan saran atau pengobatan khusus untuk mencegah atau mengurangi rasa sakit saat terbang.

Kapan Harus Mencari Bantuan Medis?

Dalam sebagian besar kasus, rasa sakit pada telinga saat terbang adalah hal yang normal dan bisa diatasi dengan cara-cara yang telah disebutkan di atas. Namun, jika rasa sakit tidak kunjung reda setelah beberapa waktu atau disertai dengan gejala lain seperti kehilangan pendengaran, pusing, atau cairan keluar dari telinga, segeralah mencari bantuan medis. Ini bisa menjadi tanda adanya masalah serius seperti infeksi telinga atau gangguan lainnya yang memerlukan penanganan khusus.

Ini 3 Sayur yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat – Asam urat adalah kondisi yang di sebabkan oleh penumpukan kristal asam urat dalam sendi, yang sering kali menyebabkan rasa sakit dan peradangan. Penyakit ini umumnya lebih sering di alami oleh pria dan dapat di picu oleh konsumsi makanan tinggi purin, seperti daging merah dan makanan laut. Oleh karena itu, bagi penderita asam urat, penting untuk memperhatikan pola makan mereka, termasuk memilih sayuran yang tepat untuk membantu mengurangi gejala. Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga sayur yang sangat di sarankan untuk penderita asam urat di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Wortel

Wortel adalah sayuran yang kaya akan vitamin A, vitamin C, serta serat yang tinggi. Selain manfaat gizi yang melimpah, wortel juga memiliki kandungan antioksidan yang sangat baik untuk tubuh. Wortel rendah purin, yang membuatnya aman dan bermanfaat bagi penderita asam urat. Bahkan, kandungan beta-karoten dalam wortel dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung pemulihan sendi yang terkena asam urat.

Selain itu, wortel juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung, yang penting bagi penderita asam urat karena sering kali mereka juga memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung.

2. Bayam

Bayam merupakan salah satu sayuran hijau yang sangat kaya akan kandungan zat besi, folat, dan vitamin K. Sayuran ini juga kaya akan magnesium, yang membantu relaksasi otot dan mendukung kesehatan tulang. Namun, meskipun bayam mengandung purin dalam jumlah moderat, konsumsinya masih dapat di terima dalam batas wajar bagi penderita asam urat, karena kandungan antioksidan dan antiinflamasi dalam bayam dapat membantu meredakan gejala peradangan pada sendi. Bayam juga mengandung banyak air, yang bermanfaat untuk membantu mengurangi kristalisasi asam urat dengan cara meningkatkan hidrasi tubuh. Ini sangat penting untuk penderita asam urat karena dehidrasi dapat memicu peningkatan kadar asam urat dalam darah.


Baca juga: Apa Manfaat Makan Alpukat Tiap Hari? Berikut 4 Daftarnya…


3. Kembang Kol

Kembang kol atau bunga kol adalah sayuran yang kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan yang dapat membantu tubuh melawan peradangan dan mengurangi risiko kerusakan sendi. Selain itu, kembang kol mengandung senyawa yang memiliki sifat detoksifikasi, membantu tubuh untuk membuang zat berbahaya termasuk asam urat yang berlebih.

Kembang kol juga termasuk sayuran rendah purin, sehingga aman di konsumsi oleh penderita urat. Salah satu cara terbaik untuk menikmati kembang kol adalah dengan mengonsumsinya dalam keadaan mentah atau di kukus, agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.

Tips Mengonsumsi Sayuran untuk Penderita Asam Urat

Meskipun sayuran ini sangat di sarankan untuk penderita asam. Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam cara pengolahan dan penyajiannya. Berikut beberapa tips agar sayuran tersebut lebih bermanfaat:

  1. Pilih Metode Memasak yang Tepat: Pengolahan sayuran dengan cara merebus, mengukus, atau memanggang lebih baik daripada menggoreng. Metode ini membantu mempertahankan nutrisi penting dan mengurangi penambahan lemak yang dapat memperburuk kondisi asam urat.
  2. Kombinasikan dengan Makanan Sehat Lainnya: Perbanyak konsumsi buah-buahan rendah gula, seperti ceri atau apel, serta sumber protein nabati, seperti tahu dan tempe. Ini akan membantu menjaga kadar asam urat dalam tubuh tetap terkendali.
  3. Patuhi Porsi yang Tepat: Meskipun sayuran ini sangat bermanfaat, penting untuk mengonsumsinya dengan porsi yang tepat. Konsumsi berlebihan sayuran tertentu seperti bayam atau kacang-kacangan (yang juga mengandung purin) sebaiknya di hindari.

Apa Manfaat Makan Alpukat Tiap Hari? Berikut 4 Daftarnya…

Manfaat Makan Alpukat – Alpukat, buah dengan tekstur lembut dan rasa kaya, telah menjadi favorit di banyak kalangan, terutama bagi mereka yang peduli dengan gaya hidup sehat. Mengonsumsi alpukat secara rutin memberikan berbagai manfaat luar biasa bagi tubuh. Apa saja manfaat makan alpukat tiap hari? Berikut ini adalah 4 manfaat utama yang bisa Anda dapatkan: di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Alpukat dikenal kaya akan lemak tak jenuh tunggal, terutama asam oleat, yang bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Kolesterol jahat yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Dengan mengonsumsi alpukat secara teratur, Anda membantu meningkatkan keseimbangan kolesterol dalam darah dan mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan. Penelitian menunjukkan bahwa mengganti lemak jenuh dengan lemak sehat dari alpukat dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Ini menjadikan alpukat sebagai pilihan tepat untuk mendukung diet sehat bagi jantung.

2. Menurunkan Berat Badan Secara Sehat

Meskipun alpukat mengandung lemak, jenis lemak tersebut justru membantu proses penurunan berat badan dengan cara yang sehat. Alpukat memiliki kandungan serat yang tinggi dan kalori yang cukup untuk membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Ini bisa mengurangi nafsu makan dan mencegah Anda makan berlebihan. Selain itu, lemak sehat dalam alpukat dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga Anda merasa lebih puas setelah makan. Dengan menambahkan alpukat dalam diet harian, Anda bisa mengontrol asupan kalori dan mendukung program penurunan berat badan secara berkelanjutan.


Baca juga: Berapa Kalori Buah Salak? Ini Penjelasan Kandungannya…


3. Sumber Nutrisi yang Padat

Alpukat kaya akan berbagai macam vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin K, vitamin E, vitamin C, vitamin B6, folat, dan potasium. Kandungan nutrisi yang tinggi ini mendukung berbagai fungsi tubuh, mulai dari sistem imun hingga kesehatan kulit dan tulang. Selain itu, alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, dua jenis antioksidan yang baik untuk kesehatan mata. Mengonsumsi alpukat setiap hari dapat membantu menjaga ketajaman penglihatan dan mencegah penyakit mata yang berkaitan dengan usia.

4. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Serat adalah komponen penting dalam menjaga kesehatan pencernaan. Alpukat mengandung serat larut dan tidak larut, yang berfungsi untuk melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit. Dengan makan alpukat setiap hari, Anda membantu memelihara fungsi pencernaan yang baik, serta meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan. Serat juga berperan dalam mengatur gula darah dan mendukung penurunan berat badan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, serat dalam alpukat dapat membantu mengatur kadar kolesterol dalam tubuh.

Berapa Kalori Buah Salak? Ini Penjelasan Kandungannya…

Berapa Kalori Buah Salak – Buah salak, yang juga dikenal dengan sebutan “snake fruit” karena kulitnya yang bersisik mirip dengan sisik ular, merupakan buah tropis yang populer di Indonesia. Selain rasanya yang manis dan asam serta tekstur yang renyah, salak juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. Namun, bagi banyak orang yang memperhatikan asupan kalori dan gizi, pertanyaan yang sering muncul adalah: Berapa kalori dalam buah salak? Apa saja kandungan gizinya, dan apakah buah ini bisa menjadi pilihan yang baik dalam diet sehat? Dikutip oleh jogjavwfestival.com.

Kalori dalam Buah Salak

Secara umum, satu buah salak (sekitar 100 gram) mengandung sekitar 82 kalori. Ini adalah jumlah kalori yang relatif rendah jika dibandingkan dengan buah-buahan lain seperti pisang atau mangga yang memiliki kalori lebih tinggi. Dengan demikian, salak bisa menjadi pilihan yang baik untuk camilan sehat, terutama bagi mereka yang sedang menjalani program penurunan berat badan atau menjaga pola makan sehat. Namun, penting untuk diingat bahwa kalori dalam buah salak sebagian besar berasal dari karbohidrat alami, terutama gula alami yang terkandung dalam buah tersebut. Meskipun demikian, kadar gula dalam salak tidak terlalu tinggi dibandingkan dengan buah-buahan manis lainnya.

Kandungan Gizi dalam Buah Salak

Selain kalori, salak juga mengandung berbagai macam nutrisi yang penting untuk tubuh kita. Berikut adalah beberapa kandungan gizi utama yang terdapat dalam buah salak:

  1. Karbohidrat
    Buah salak mengandung sekitar 22 gram karbohidrat per 100 gram. Karbohidrat ini sebagian besar berasal dari gula alami, yang memberikan rasa manis pada salak. Salak juga mengandung serat pangan yang bermanfaat untuk pencernaan. Sebagian besar seratnya adalah serat larut, yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengatur kadar gula darah.
  2. Protein
    Meskipun bukan sumber protein utama, buah salak mengandung sekitar 2 gram protein per 100 gram. Protein penting untuk memperbaiki jaringan tubuh dan mendukung pertumbuhan otot.
  3. Lemak
    Salak sangat rendah lemak, dengan hanya sekitar 0.4 gram lemak per 100 gram. Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk mereka yang ingin mengurangi asupan lemak dalam diet mereka.
  4. Vitamin dan Mineral
    Salak juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk kesehatan, termasuk:

    • Vitamin C: Mengandung sekitar 8-10 mg vitamin C per 100 gram, yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, dan menjaga kesehatan kulit.
    • Kalium: Salak juga kaya akan kalium, sekitar 256 mg per 100 gram, yang penting untuk keseimbangan cairan tubuh, fungsi otot, dan menjaga tekanan darah tetap normal.
    • Magnesium: Mineral ini berperan dalam lebih dari 300 reaksi biokimia dalam tubuh dan penting untuk kesehatan tulang, otot, serta sistem saraf.
  5. Antioksidan
    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah salak mengandung senyawa antioksidan, seperti flavonoid dan tanin, yang dapat membantu melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan dalam tubuh.

Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Tenggelamnya Kapal Kargo MV Kuala Mas di Perairan Kupang


Manfaat Kesehatan Buah Salak

Selain kandungan kalorinya yang relatif rendah, salak juga membawa sejumlah manfaat kesehatan yang tidak boleh diabaikan. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  • Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
    Kandungan serat dalam salak membantu memperlancar proses pencernaan dan mencegah sembelit. Serat larut dalam salak juga dapat meningkatkan kesehatan mikrobiota usus, yang berperan dalam menjaga keseimbangan bakteri baik dalam saluran pencernaan.
  • Menjaga Kesehatan Jantung
    Dengan kandungan kalium yang cukup tinggi, salak membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang sangat penting untuk fungsi jantung dan pembuluh darah. Kalium juga berperan dalam mengontrol tekanan darah.
  • Meningkatkan Imunitas Tubuh
    Kandungan vitamin C dalam salak berfungsi sebagai antioksidan yang kuat, membantu tubuh melawan infeksi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
  • Membantu Menjaga Berat Badan
    Karena rendah kalori dan tinggi serat, salak bisa menjadi pilihan camilan sehat yang dapat mengurangi rasa lapar lebih lama tanpa menambah banyak kalori. Ini bisa membantu dalam pengelolaan berat badan.

Salak dalam Diet Sehat

Jika Anda sedang menjalani diet atau hanya ingin menjaga pola makan sehat, salak bisa menjadi pilihan camilan yang tepat. Dengan kandungan kalori yang rendah dan kaya akan serat, buah ini dapat membantu menambah variasi pada konsumsi buah Anda tanpa khawatir akan penambahan berat badan. Namun, bagi penderita diabetes, konsumsi salak tetap perlu diperhatikan karena kandungan gula alami dalam buah ini. Meskipun buah ini memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, penting untuk mengonsumsinya dalam porsi yang wajar.

Apakah Boleh Minum Air Kunyit Saat Perut Kosong? Ini Ulasannya…

Minum Air Kunyit – Kunyit, rempah yang sudah di kenal sejak ribuan tahun lalu, bukan hanya di gunakan dalam masakan, tetapi juga di kenal memiliki banyak manfaat kesehatan. Salah satu cara populer untuk mengonsumsinya adalah dengan membuat air kunyit, yang di percaya dapat memberikan berbagai manfaat bagi tubuh. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, “Apakah boleh minum air kunyit saat perut kosong di kutip oleh jogjavwfestival.com.

Manfaat Kesehatan Air Kunyit

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang apakah aman mengonsumsi air kunyit saat perut kosong, penting untuk mengetahui terlebih dahulu manfaat kesehatan yang bisa di peroleh dari air kunyit.

  1. Anti-inflamasi dan Antioksidan Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Ini membantu tubuh melawan peradangan dan kerusakan akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit.
  2. Meningkatkan Sistem Pencernaan Kunyit telah di gunakan dalam pengobatan tradisional untuk memperbaiki sistem pencernaan. Air kunyit dapat membantu meredakan gangguan pencernaan, seperti perut kembung, dan meningkatkan produksi empedu yang penting untuk pencernaan lemak.
  3. Meningkatkan Kekebalan Tubuh Kandungan antioksidan dalam kunyit juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga tubuh tetap sehat, dan melawan infeksi.
  4. Membantu Menurunkan Berat Badan Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengurangi peradangan, yang berperan dalam proses penurunan berat badan.

Apakah Aman Minum Air Kunyit Saat Perut Kosong?

Meskipun air kunyit memiliki banyak manfaat kesehatan, ada baiknya kita juga memperhatikan bagaimana tubuh meresponsnya, terutama saat di konsumsi pada pagi hari dengan perut kosong. Berikut ini adalah beberapa pertimbangan yang perlu di ketahui:

  1. Stimulasi Pencernaan Mengonsumsi air kunyit saat perut kosong dapat merangsang produksi empedu di hati, yang bermanfaat untuk pencernaan. Bagi sebagian orang, ini dapat membantu proses pencernaan lebih efisien, terutama bagi mereka yang sering mengalami gangguan pencernaan.
  2. Dapat Menyebabkan Irritasi pada Lambung Di sisi lain, kunyit memiliki sifat yang cukup asam, dan bagi sebagian orang, mengonsumsinya saat perut kosong bisa menyebabkan iritasi pada lambung atau bahkan memicu asam lambung. Ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, seperti nyeri ulu hati, atau bahkan memperburuk kondisi bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung atau gastritis.
  3. Meningkatkan Penyerapan Nutrisi Mengonsumsi air kunyit saat perut kosong juga dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan yang akan dikonsumsi setelahnya. Kurkumin dalam kunyit di ketahui dapat meningkatkan bioavailabilitas beberapa nutrisi penting, seperti vitamin C dan selenium.
  4. Membantu Detoksifikasi Tubuh Mengonsumsi air kunyit saat perut kosong dapat memulai proses detoksifikasi tubuh dengan merangsang hati untuk mengeluarkan racun. Ini dapat bermanfaat bagi mereka yang ingin memperbaiki fungsi hati atau menghilangkan racun dalam tubuh.

Baca juga: Daftar Minuman Enak yang Ternyata Berisiko Rusak Lambung, Apa Saja?


Siapa yang Sebaiknya Menghindari Minum Air Kunyit Saat Perut Kosong?

Meskipun air kunyit dapat bermanfaat bagi sebagian orang, ada beberapa kondisi yang perlu di perhatikan. Jika Anda memiliki riwayat gangguan pencernaan, seperti maag atau refluks asam, mengonsumsi air kunyit saat perut kosong mungkin tidak di sarankan karena dapat memperburuk gejala tersebut. Selalu konsultasikan dengan dokter jika Anda ragu atau memiliki masalah kesehatan tertentu.

Tips Mengonsumsi Air Kunyit

  1. Campurkan dengan Bahan Lain
    Untuk mengurangi kemungkinan iritasi lambung, Anda bisa mencampurkan air kunyit dengan bahan lain yang lebih ramah untuk perut, seperti madu atau perasan lemon. Madu memiliki sifat menenangkan, sementara lemon dapat memberikan rasa segar.
  2. Konsumsi Secara Bertahap
    Jika Anda baru pertama kali mencoba air kunyit, mulailah dengan jumlah yang kecil. Perhatikan bagaimana tubuh Anda meresponsnya. Jika merasa tidak nyaman, Anda bisa mengurangi jumlah kunyit atau mencoba mengonsumsinya setelah makan.
  3. Perhatikan Kualitas Kunyit
    Pastikan Anda menggunakan kunyit yang berkualitas tinggi, baik dalam bentuk bubuk maupun akar segar. Kunyit organik bisa menjadi pilihan yang lebih baik karena bebas dari bahan kimia berbahaya.

Daftar Minuman Enak yang Ternyata Berisiko Rusak Lambung, Apa Saja?

Minuman Enak – Ternyata minuman enak yang sering dikonsumsi dapat merusak lambung. Lambung merupakan salah satu organ tubuh yang sangat penting dalam proses pencernaan. Organ tubuh satu ini berfungsi untuk mengolah makanan yang masuk ke dalam tubuh. Selama proses pengolahan berlangsung, lambung akan bergerak secara refleks untuk mencampur makanan dengan asam dan enzim. Untuk menjaga kesehatan lambung, perlu memilih makanan atau minuman yang aman. Gangguan pada lambung dapat memicu banyak masalah, seperti gastritis hingga refluks asam lambung yang mengganggu.

Minuman yang Dapat Merusak Lambung

Berikut beberapa minuman yang dapat merusak kesehatan lambung:

1. Teh manis

Tak hanya buruk bagi kadar gula darah, teh manis yang tinggi gula tambahan ternyata dapat mempengaruhi kesehatan lambung. Di kutip dari laman jogjavwfestival.com, konsumsi minuman bergula secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan mikrobioma usus. Kondisi tersebut akan mendorong pertumbuhan bakteri jahat yang berpotensi merusak lapisan lambung.

2. Jus dengan gula tambahan

Minuman jus dengan gula tambahan juga dapat merusak keseimbangan bakteri baik di usus. Menurut ahli, jus dengan gula tambahan dapat memicu pertumbuhan bakteri jahat yang memperburuk kesehatan lambung. Akan jauh lebih baik jika memilih jus dengan 100 persen buah atau sayuran tanpa tambahan gula. Ini agar tubuh bisa mendapatkan manfaat dari vitamin dan mineral dengan baik.

3. Soda

Minuman soda mengandung gula rafinasi dalam jumlah tinggi yang sulit diserap usus. Hal ini menyebabkan air tertarik ke saluran pencernaan dan memicu diare. Selain itu, konsumsi gula berlebih juga dapat mengganggu keseimbangan mikroba usus, yang berujung pada gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau radang usus (IBD).


Baca juga: Manfaat Biji Nangka untuk Tubuh, Mampu Melawan Bakteri Jahat


4. Minuman cokelat

Ternyata minuman cokelat juga dapat memicu refluks asam pada sebagian orang. Kandungan cokelat bisa memperparah gejala gastroesophageal reflux disease atau GERD, seperti nyeri dada, batuk, dan kesulitan menelan. Jika mengalami gejala tersebut lebih dari dua kali seminggu, sebaiknya kurangi konsumsi minuman cokelat dan segera memeriksakan diri ke dokter.

5. Minuman energi

Dikutip dari jogjavwfestival, minuman energi kerap mengandung kafein dan gula dengan jumlah yang tinggi. Hal ini yang dapat mengiritasi saluran pencernaan. Berdasarkan penelitian tahun 2021, menemukan bahwa sekitar 22 persen peserta mengalami gangguan pencernaan setelah mengkonsumsi minuman berenergi. Terutama pada orang-orang yang meminumnya saat perut kosong. Hal ini bisa berdampak panjang yang memicu masalah seperti asam lambung naik hingga diare. Selain itu, konsumsi kafein yang tinggi juga dapat memicu kondisi gastritis atau peradangan pada dinding lambung.

6. Kopi

Di kutip dalam jurnal jogjavwfestival pada tahun 2022, sebuah meta-analisis menunjukkan bahwa kopi dapat menyebabkan relaksasi sfingter esofagus bagian bawah. Hal ini yang memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Jika rentan terhadap GERD, disarankan untuk membatasi konsumsi kopi atau pilih jenis yang rendah asam.

7. Minuman beralkohol

Alkohol merupakan minuman yang diketahui dapat memicu masalah pada kesehatan, termasuk pada lambung. Minuman tersebut dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebih, sehingga berpotensi mengikis lapisan lambung dan menyebabkan peradangan atau gastritis. Selain itu, minuman beralkohol juga dikaitkan dengan meningkatnya risiko refluks asam dan sensasi terbakar di area dada atau heartburn.

Apa Ciri-ciri Penyakit Gula Kering? Berikut Penjelasannya…

Penyakit Gula Kering – Penyakit gula kering, atau yang di kenal juga dengan sebutan diabetes tipe 2, adalah salah satu penyakit metabolik yang paling umum terjadi di dunia. Penyakit ini terjadi ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif atau tidak memproduksi cukup insulin. Akibatnya, kadar gula dalam darah meningkat. Gula darah yang tinggi ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan jika tidak di kelola dengan baik. Salah satu bentuk diabetes yang sering di jumpai adalah diabetes tipe 2, yang kerap kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui ciri-ciri penyakit gula kering agar bisa mendeteksi dan mengobatinya sejak dini di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Sering Merasa Haus dan Mulut Kering

Salah satu gejala yang paling umum dari tipe 2 adalah rasa haus yang berlebihan. Ketika kadar gula darah terlalu tinggi, ginjal bekerja lebih keras untuk membuang kelebihan gula melalui urin. Proses ini menyebabkan dehidrasi, sehingga tubuh merasa lebih haus daripada biasanya. Selain itu, mulut juga sering terasa kering meskipun sudah cukup minum. Rasa haus yang terus-menerus ini adalah tanda peringatan penting yang perlu di perhatikan.

2. Sering Buang Air Kecil

Jika Anda mulai sering buang air kecil, terutama pada malam hari, ini bisa menjadi tanda adanya gangguan pada kadar gula darah. Ketika tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urin, jumlah urin yang di keluarkan juga akan meningkat. Hal ini menyebabkan seseorang dengan diabetes tipe 2 harus bolak-balik ke kamar mandi lebih sering daripada biasanya.

3. Kelelahan yang Tidak Terkendalikan

Rasa lelah yang berlebihan tanpa alasan yang jelas adalah salah satu gejala penyakit gula kering. Tubuh yang tidak dapat memanfaatkan gula dalam darah secara efisien akan kekurangan energi yang di butuhkan untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Sebagai hasilnya, penderita diabetes tipe 2 sering merasa lelah, bahkan setelah tidur yang cukup. Jika Anda merasa kelelahan yang tidak dapat di jelaskan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

4. Penyembuhan Luka yang Lambat

Penderita diabetes tipe 2 sering mengalami penyembuhan luka yang lebih lambat di bandingkan orang sehat. Hal ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam memperbaiki jaringan yang rusak. Luka atau goresan kecil bisa memerlukan waktu yang lebih lama untuk sembuh, dan ini juga dapat menyebabkan infeksi lebih mudah terjadi.

5. Penglihatan Kabur

Kadar gula darah yang tinggi juga dapat memengaruhi penglihatan. Penderita diabetes tipe 2 sering mengalami masalah dengan penglihatan seperti pandangan kabur. Ini terjadi karena peningkatan kadar gula dapat menyebabkan pembengkakan lensa mata, sehingga membuat penglihatan menjadi kabur. Jika gejala ini berlangsung lama, dapat menyebabkan kerusakan pada retina dan berisiko tinggi menyebabkan kebutaan.

6. Penurunan Berat Badan Tanpa Alasan yang Jelas

Meskipun nafsu makan biasanya meningkat pada penderita diabetes, penurunan berat badan yang tidak di jelaskan bisa menjadi tanda adanya penyakit ini. Hal ini terjadi karena tubuh mulai membakar lemak dan otot untuk energi akibat ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan gula sebagai sumber energi. Jika Anda mengalami penurunan berat badan yang drastis meskipun tidak ada perubahan pada pola makan, ini bisa menjadi indikasi gangguan pada metabolisme tubuh.


Baca juga: Manfaat Biji Nangka untuk Tubuh, Mampu Melawan Bakteri Jahat


7. Kaki atau Tangan Kesemutan atau Mati Rasa

Kadar gula darah yang tinggi dalam jangka panjang dapat merusak saraf, yang di kenal dengan neuropati. Gejala awal dari neuropati ini sering kali berupa rasa kesemutan atau mati rasa pada tangan dan kaki. Jika Anda merasakan gejala ini, sebaiknya segera periksakan kondisi Anda ke dokter.

8. Infeksi yang Sering Terjadi

Penderita diabetes tipe 2 juga lebih rentan terhadap infeksi. Ini di sebabkan oleh penurunan sistem kekebalan tubuh, yang di pengaruhi oleh kadar gula darah yang tinggi. Infeksi pada kulit, saluran kemih, atau gigi dan gusi lebih sering di alami oleh penderita di abetes tipe 2.

Mengapa Penting untuk Mengenali Gejala?

Mengenali ciri-ciri penyakit gula kering sejak dini sangat penting untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius, seperti kerusakan ginjal, gangguan penglihatan, masalah jantung, atau stroke. Pengelolaan yang tepat melalui perubahan gaya hidup, seperti pola makan sehat, olahraga teratur, dan pengobatan yang sesuai, dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Jika Anda mengalami satu atau lebih dari gejala di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan di agnosis yang tepat. Pengelolaan penyakit gula kering yang baik dapat memperpanjang kualitas hidup dan mengurangi risiko komplikasi yang dapat membahayakan kesehatan. Jangan tunda untuk memeriksakan diri, karena deteksi dini adalah kunci dalam mencegah penyakit dabetes berkembang menjadi lebih serius.

Manfaat Biji Nangka untuk Tubuh, Mampu Melawan Bakteri Jahat

Manfaat Biji Nangka – Nangka merupakan salah satu buah yang di gemari masyarakat Indonesia. Tak hanya mengkonsumsi daging buahnya saja, tetapi biji nangka juga bisa di olah menjadi makanan yang enak dan bergizi. Pada umumnya, biji nangka di olah dengan cara di rebus atau di tumis. Selain itu, biji nangka juga bisa dicampur ke dalam sayur asem atau sayur lodeh agar menghasilkan cita rasa yang lebih lezat. Namun, cukup jarang masyarakat yang mengolah biji nangka menjadi masakan. Padahal, biji nangka memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh di kutip oleh jogjavwfestival.com.

1. Melawan Bakteri

Manfaat biji nangka yang pertama adalah dapat melawan bakteri. Sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa biji nangka memiliki sifat antibakteri. Menurut studi tersebut, pada permukaan biji nangka ditutupi dengan partikel-partikel kecil yang menjadi antibakteri. Lalu, biji nangka di yakini bisa mencegah penyakit yang di sebabkan bakteri dari makanan.

2. Mengatasi Keriput

Mengkonsumsi biji nangka di percaya mampu mengatasi keriput di wajah, lho. Sebab, biji nangka mengandung senyawa antioksidan yang dapat melawan radikal bebas. Sedikit informasi, radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh bisa memicu sejumlah penyakit berbahaya, seperti inflamasi, hipertensi, hingga memicu kanker. Radikal bebas juga dapat menyebabkan penuaan dini serta kulit keriput.

3. Menjaga Sistem Pencernaan

Manfaat lain dari biji nangka adalah dapat menjaga sistem pencernaan. Hal ini berkat kandungan serat pada biji nangka yang membantu melancarkan fungsi usus dalam memproduksi kotoran sekaligus membuatnya lebih lembut, sehingga dapat memperlancar pencernaan. Selain itu, serat juga di anggap sebagai prebiotik yang berfungsi memberi makan bakteri baik di dalam usus. Nah, bakteri usus di yakini bisa membantu menjaga kesehatan pencernaan.

4. Mencegah Kanker

Sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa biji nangka memiliki sifat antikanker. Soalnya, biji nangka mengandung senyawa antioksidan tinggi, seperti flavonoid, saponin, dan fenolik. Selain itu, beberapa studi menunjukkan bahwa antioksidan pada biji nangka bisa membantu mengurangi peradangan serta memperbaiki kerusakan DNA. Namun, para peneliti masih membutuhkan studi lebih lanjut untuk mengungkapkan khasiat tersebut.


Baca juga: Asal Usul Temuan Anggur Shine Muscat Mengandung Residu Kimia Berbahaya


5. Menjaga Kesehatan Tulang

Kandungan potasium dan magnesium pada biji nangka ternyata dapat menjaga kesehatan tulang sekaligus membantu penyerapan kalsium. Selain itu, biji nangka juga dapat membantu pembentukan otot karena mengandung protein yang cukup tinggi.

6. Menjaga Kadar Gula Darah

Manfaat biji nangka yang terakhir adalah dapat menjaga kadar gula darah tetap normal. Sebagai informasi, biji nangka mengandung zat pati resisten yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama sekaligus tidak mempengaruhi kadar gula darah secara signifikan, sehingga cocok di konsumsi bagi pengidap diabetes. Mengkonsumsi biji nangka juga dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2. Meski begitu, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikannya. Itu dia enam manfaat biji nangka bagi kesehatan. Jika kurang suka mengkonsumsi biji nangka, masih bisa diolah menjadi biji nangka balado yang pedas dan gurih atau dibuat keripik.

Jenis Jajanan Sehat Untuk Anak Agar Terhindar Dari Penyakit

Jenis Jajanan Sehat – Salah satu cara agar anak tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit Di kutip oleh jogjavwfestival.com adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Tidak hanya menu utama, jajanannya pun harus sehat, Bunda. Memberikan anak waktu untuk jajan adalah kesempatan bagus untuk memasukkan nutrisi tambahan ke dalam makananya. Alih-alih makanan ringan yang di proses, ada baiknya memberikan camilan yang bernutrisi dan bisa memberikan energi. Bunda bisa memilih cemilan yang padat nutrisi dengan berpaduan protein, karbohidrat, serat yang tinggi, hingga berlemak sehat. Camilan ini akan membuat anak merasa kenyang lebih lama sebelum akhirnya memasuki waktu makan utama.

Jenis Jajanan Sehat – Protein yang dikonsumsi bisa saja berasal dari sumber nabati maupun hewani. Bunda juga bisa temukan lemak sehat dalam alpukat, minyak zituun, kacang-kacangan, dan masih banyak lagi. Buah-buahan dan sayur-sayuran harus menjadi bagian uutama dari camilan. Tidak seperti camilan lainnya, camilan ini bukan sekedar kalori kosong. Mereka memiliki nutrisi dan antioksidan, serta beberapa memiliki sifat anti-inflamasi, ujar ahli diet mira llic, RD, LD, Mengkutip dari Cleveland Clinic.

1. Yoghurt

yoghurt adalah camilan yang sangat baik untuk anak karena memiliki sumber protein dan kalsium yang baik. Kalsium sendiri sangat penting untuk perkembangan tulang anak, Bunda. Beberapa yoghurt mengandung bakteri hidup yang bermanfaat bagi sistem perncernaan. Pastikan bunda memilih yoghurt tawar yang penuh dengan buah segar dan sedikit madu, ya.

2. Popcorn

Bunda bisa mempertimbangkan popcorn sebagai salah satu camilan sehat untuk si kecil. Selama popcorn tidak dibuat dengan topping yang tidak sehat, popcron bisa dipilih menjadi jajanan untuk anak. Jika ingin lebih aman, bunda bisa membuat popcron sendiri dengan menambahkan mentega serta keju parmesan parut di atasnya. Pastikan anak sudah bisa makan dengan baik agar tidak tersedak ketika mengonsumsi popcorn, ya.

3. Keju

Sebagian besar keju terdiri dari protein dan lemak yang merupakan sumber kalsium yang baik. Studi menunjukkan bahwa makan keju dan produk susu lainnya dikaitkan dengan kualitas makanan yang lebih baik secara keseluruhan. Makanan olahan susu berpengaruh pada kesehatan anak karena di dalamnya mengandung kalsium, magnesium, vitamin A, serta vitamin D. Keju juga akan memberikan anak protein berkualitas tinggi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan yang tepat.

4. Telur Rebus

Telur merupakan makanan bergizi tinggi dan camilan lezat untuk anak-anak telur mengandung protein berkualitas tinggi termasuk beberapa vitamin dan mineral seperti vitamin B12, riboflavin, dan selenium. Tlur juga sangat bermanfaat untuk kesehatan mata. Selain itu, telur menjadi sumber makanan terbaik untuk kolin, yakni vitamin yang di perlukan untuk perkembangan otak yang baik.

5. Oatmel

Oat kaya akan serat larut yang bisa meningkatkan jumlah bakteri baik di saluran pencernaan. Tidak hanya untuk bunda, oat juga bisa di jadikan sebagai jajanan sehat untuk si kecil. Buatlah camilan sehat dengan menambahkan sedikit kayu manis dan apel yang sudah di potong dadu untuk sumber rasa manis. Setelahnya, tambahkan susu (bukan air), sebagai tambahan protein dan kalsium.